Sosialisasi
Pelayanan Air Minum, Camat Pontianak Utara Minta Warga Menghemat Penggunaan Air
Pontianak, Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa mulai melaksanakan Tahapan
Sosialisasi (13/07) setelah sebelumnya melakukan Jumpa Pers Kamis (07/07)
bertempat di Aula Lt. III Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa terkait Pelayanan
Air Minum di Kota Pontianak.
Dalam Sosialisasi
tersebut di mulai dari Wilayah Kecamatan Pontianak Utara, dengan hadirnya Camat
Pontianak Pontianak Utara, Dini Eka Wahyuni mengatakan bahwa air yang bisa
digunakan sangat terbatas, sehingga sejak dini kita diedukasi hemat menggunakan
air. Air sebagai sumber daya strategis, butuh pengolahan sebelum
didistribusikan kepada seluruh warga, tentu dengan dana operasional yang cukup
besar, maka perlu adanya penyesuaian terhadap tarif untuk pengelolaan
operasional agar kinerja dari PDAM juga semakin membaik. Perumda Air Minum
Tirta Khatulistiwa memberikan perhatian yang besar kepada masyarakat di Kecamatan
Pontianak utara, tidak hanya pendistribusian air namun juga memberian
pemasangan rekening air bersubsidi (MBR).
Diakhir sambutannya,
Camat Pontianak Utara berharap agar peserta sosialisasi dapat menjadi
perpanjangan tangan untuk memberikan informasi secara baik dan objektif kepada
warga dan keluarga di lingkungan sekitar.
Selanjutnya, dalam
sambutan Direktur Pelayanan, Wawan Hari Purnomo mengatakan dalam kegiatan ini
tidak hanya sosialisasi namun juga berdiskusi memberikan ide, saran maupun evaluasi
terhadap kinerja Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa. Dengan jumlah pelanggan kini
mencapai 142.200, Perumda Air Minum Tirta Khatulistiwa memiliki target
pelayanan 100% ditahun 2024 mendatang, maka dari itu perlu perbaikan kapasitas
sehingga dapat memenuhi pelayanan dengan lebih baik. Ditahun 2022 cakupan pelayanan
sudah mencapai 87%, sisa 13% warga Kota Pontianak yang harus dilayani dengan
perluasan jaringan perpipaan yang tentu membutuhkan dana cukup besar.
Dalam sosialisasi
tersebut juga hadir Tim Akademisi Universitas Tanjungpura Pontianak yang turut
membantu jalannya sosialisasi agar maksud dan tujuan tercapai.
Sosialisasi ini
dijelaskan oleh Juanda Astarani selaku dosen akutansi sektor publik Universitas
Tanjungpura Pontianak, dimana menjelaskan mengenai Program peningkatan
pelayanan kebutuhan air bersih seperti Investasi Instalasi Sumber Air,
Investasi Inslatasi Pompa, Investasi Pengolahan Air, Investasi Transmisi
Instalasi Distribusi, Program Peningkatan Cakupan Layanan, Pemanfaatan
Teknologi Informasi, Rencana Investasi untuk Peningkatan Layanan, Biaya
Pengolahan Air Minum.
Selanjutnya dijelaskan
kenapa perlu dilakukan penyesuaian tarif, diantaranya karena Peningkatan
Layanan Memerlukan Investasi, Kenaikan Biaya Dasar, Rata-rata Tarif Saat ini
yang Belum Full Cost Recovery (FCR) & Penyesuaian Tarif Terakhir Dilakukan
pada Tahun 2014.
Sosialisasi Pelayanan Air Minum ini dilaksanakan
di Aula Kecamatan Pontianak Utara dihadiri peserta dari tokoh masyarakat, ketua
RT/RW dan perwakilan masyarakat Kecamatan Pontianak Utara. (HUMAS PERUMDAM
TK)